Interaksi Dan Resepsi Masyarakat Bondowoso Terhadap Al Qur’an

  • Khoirul Ulum
  • Ahmad Khoirur Roziqin Sekolah Tinggi Ilmu Al Quran Wali Songo Situbondo
Keywords: Interaksi, Resepsi, Bondowoso

Abstract

Studi mengenai  Living Qur’an merupakan studi al-Qur’an yang tidak hanya bertumpu pada eksistensi tekstualnya, melainkan studi tentang fenomena sosial yang lahir terkait dengan kehadiran al-Qur’an dalam wilayah geografi tertentu dan mungkin masa tertentu pula. Kajian living al-Qur’an semakin menarik seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat Islam terhadap ajaran agamanya. Kita banyak menjumpai kegiatan-kegiatan keagamaan, baik di tempat-tempat tertentu seperti masjid maupun di media cetak dan elektronik. Penelitian ini mengangkat tema “Pembacaan dan Pemaknaan Al-Qur'an (Studi Masyarakat Bondowoso). Sebagai upaya dan aplikasi kajian living al-Qur’an. Lokasi yang menjadi focus kajian adalah di Kabupaten Bondowoso.

Kajian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, yaitu penelitian kepustakaan (library research) dan penelitian lapangan (field research) sekaligus. Sumber  utama  penelitian  ini  adalah  ayat-ayat  al-Qur’an   yang  hidup  dalam masyarakat berupa fenomena prilaku maupun respons lainnya sebagai pemaknaan terhadap  ayat  tersebut.  Sedangkan  sumber  sekundernya  dapat  berupa  literatur- literatur pendukung sumber primer. Berdasarkan kajian mengenai Interaksi dan Resepsi Masyarakat Bondowoso terhadap Al-Qur'an, maka terdapat beberapa kesimpulan bahwa interaksi dibagi menjadi dua moment, yaitu rutinan dan moment insidental menyesuaikan hajat (kebutuhan).  Pelaksanaan  tersebut  terdiri  dari  berbagai  bentuk  dan  model-model ritual pembacaan al-Qur’an meliputi: (1). Khataman al-Qur’an. (2). Yasinan. (3). Tahlilan. Sedangkan resepsi dari interaksi tersebut terdapat tiga makna. Diantaranya; sebagai kitab bacaan mulia, obat hati dan sarana perlindungan dari bahaya siksa di hari  akhir.  Tiga  makna  tersebut,  tidak  mesti  berjalan  secara  bersamaan,  dan terkadang mempunyai makna bersamaan sekaligus.

References

Abidin, Zainal., Seluk Beluk al-Qur’an, Jakarta: Rinaka Cipta, 1992

Ali Wasik, Muhammad., Fenomena Pembacaan al-Qur’an dalam Masyarakat, Yogyakarta: Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga, 2005
Gaffar, Karim, Metamorfosis NU dan Politisasi Islam Indonesia (Yogyakarta: Pustaka

Pelajar bekerja sama dengan LKiS, 1995

Ghazali, Muhammad., Berdialog dengan Al-Qur'an "Memahami Pesan Suci dalam

Kehidupan Masa Kini", Bandung: Mizan, 1997

Mansur, Muhammad. “Living Qur’an dalam Lintasan Sejarah Studi Al-Qur’an”, dalam Metodologi Penelitian Living Qur’an dan Hadis, Syahiron Syamsuddin (ed.), Yogyakarta: TH Press, 2007
Nurul Ibad, Muhammad., Dhawuh Gus Miek, Yogyakarta: Pustaka Pesantren, 2007

, Muhammad., Perjalanan dan Ajaran Gus Miek (Yogyakarta: Pustaka

Pesantren, 2007

Sabaruddin, makalah tidak diterbitkan dan disampaikan di Forum Program Diskusi

Ilmiah Dosen Tetap UIN Sunan Kalijaga Tahun Ke-27 Tahun Akademik

2004/2005 pada tanggal 10 Juni.

Syamsuddin, Sahiran, “Ranah-Ranah Penelitian dalam Studi al-Qur’an dan Hadis”

dalam “Metodologi Penelitian Living

Shri Ahimsa Putra, Heddy., The Living Qur’an;Beberapa Perspektif Antropologi, Yogyakarta: Fakultas Ushuluddin UIN Yogyakarta, 2007.
Sudjana, Nana dan Ibrahim., Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Bandung: Sinar Baru, 1989

Suprayogo, Imam dan Tobroni, Metodologi Penelitia Sosial-Agama, Bandung: Remaja Rosda Karya

Suryadilaga, M. Alfatih., Living Hadis dalam Kerangka Dasar Keilmuan UIN Sunan Kalijaga.

Zakariya, Abi bin Syarf al-Nawawi, Al-Tibyan fi Adab Hamlah al-Qur’an, Fasl fi Adab al-Khatm wa Ma Yata’allaq bihi fihi Masail
Published
2024-06-17
How to Cite
Ulum, K., & Roziqin, A. (2024). Interaksi Dan Resepsi Masyarakat Bondowoso Terhadap Al Qur’an. Al-Bayan: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Hadist, 7(2). https://doi.org/10.35132/albayan.v7i2.849
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)